1. Selalu ingat kalau bayi bukanlah manusia dewasa.
Walau kedengarannya lucu, tapi orang tua sering lupa kalau bayi adalah bayi. Kita ngga bisa memaksa mereka buat ngerti kenapa mereka ngga boleh marah, tanpa berusaha memberi pengertian.
2. Jangan mengabaikan bayi yang sedang marah.
Bayangkan kita sedang merasa sedih atau kecewa, kemudian diabaikan. Bayi belajar berperilaku dari bagaimana mereka diperlakukan. Dengan mengabaikan mereka, sama kayak kita menyampaikan bahwa mereka ngga penting. Nantinya mereka akan sulit untuk percaya diri dan percaya pada kita sebagai orang tuanya.
3. Jangan tinggalkan bayi saat mereka marah.
Misalnya bayi tantrum saat berada di tempat umum, lalu kita ‘mengancam’ dengan meninggalkannya. Bayangkan kita ditinggalkan di tempat asing saat kita bahkan belum bisa mengurus diri sendiri. Dengan meninggalkan bayi, dia akan merasa takut dan ngga aman, dan kalau ‘ancaman’ ini dijadikan kebiasaan maka efeknya juga akan jangka panjang.
4. Jangan hanya membiarkan bayi menangis.
Membiarkan bayi menangis sama seperti meminta bantuan tapi diabaikan. Ini akan menimbulkan stress tersendiri untuk bayi, dan stress berkepanjangan bisa mematikan jaringan otak, yang harusnya berkembang pesat saat masih bayi. Respon cepat saat mereka menangis, ini akan memberikan mereka rasa aman.
5. Peluk bayi saat mereka marah.
Sentuhan antar kulit terbukti dapat membuat bayi merasa tenang. Perasaan yang tenang ini akan selalu mereka bawa hingga di masa depan.
6. Beri pengertian dan aturan marah.
Jangan larang anak untuk mengungkapkan emosinya. Tapi, beri aturan seperti “boleh marah asal ngga ngerusak barang. Boleh marah asal ngga melukai diri sendiri dan orang lain.” Ajak bayi menyalurkan marahnya dengan tepat misalnya dengan berteriak di tempat bebas, atau memukul bantal tidurnya.
7. Jangan pernah menghukum bayi secara fisik.
Menghukum secara fisik mungkin akan mengurangi frustasi kita karna amarah yang tersalurkan. Tapi, sama seperti sikap agresif lainnya, hukuman fisik bisa merusak dalam jangka panjang. Belum lagi jika anak kita kelak meneruskan perlakuan sejenis pada anaknya dan seterusnya. Never do this to our precious kids.
8. Ingat masa keemasan mereka yang berlangsung selama tiga tahun.
Tiga tahun pertama adalah masa di mana bayi belajar bagaimana dunia sosial berjalan dan ini secara tidak sadar akan terhubung ke cara kerja otak mereka. Apa yang mereka pelajari di awal usianya akan mereka aplikasikan dalam kehidupan di masa mendatang. Maka, berilah contoh yang baik, salah satunya dari bagaimana kita memperlakukan mereka saat mereka marah.
Sumber: Mommy.101 dengan transletean ala kadarnya dan tambahan penyedap lainnya.